Pelatihan Hidroponik bersama Power di Bengkulu, Mantap!
BENGKULU – Pelatihan Hidroponik bersama Power yang digelar di Kecamatan Singaran Pati dan Kecamatan Selebar kota Bengkulu disambut antusias warga. Program tersebut dinilai mampu mengembangkan penghijauan di dua wilayah tersebut.
Camat Singaran Pati, Syaiful Anwar, bersyukur atas antusiasme warganya mengikuti kegiatan pelatihan Hidroponik bersama Power yang digelar di aula kantornya, Selasa (10/7).
“Kami berterima kasih kepada Pipa Power yang datang memberikan pelatihan Hidroponik bersama Power, karena menurut saya program ini sangat mantap dan mampu merealisasikan apa yang kita inginkan dalam sektor pertanian,” ungkap Syaiful dalam sambutannya.
Iapun membayangkan bila pelatihan hidroponik ini dapat dilakukan di sekitar 150 kecamatan di seluruh kota Bengkulu. “Jika ini berjalan di seluruh wilayah kota Bengkulu, maka upaya mewujudkan ketahanan pangan di kota ini bukan tidak mungkin diwujudkan,” tukasnya.
Karena itu Syaiful berharap agar seluruh peserta dapat memanfaatkan kegiatan ini sebaik mungkin dan menularkan ilmunya ke warga lainnya. Sehingga seluruh warga bisa bercocok tanam dengan sistem hidroponik dengan baik. “Jika semua berhasil dengan baik, maka pertanian hidroponik ini bukan hanya sekedar untuk ketahanan pangan namun juga bisa menjadi pendapatan tambahan bagi warga,” harapnya.
Pelatihan Hidroponik bersama Power ini juga digelar di kantor Kecamatan Selebar, sebanyak 20 kelompok yang merupakan perwakilan masing-masing kelurahan di Kecamatan Selebar mengikuti kegiatan tersebut. Tingginya antusiasme warga mengikuti kegiatan ini diungkapkan Camat Selebar, Syaiful Anwar, menjadi penyemangat pihaknya untuk terus mendorong terwujudnya program pertanian perkotaan di wilayahnya.
“Terima kasih untuk seluruh warga yang hadir. Saya bersyukur dengan antusiasnya warga mengikuti pelatihan Hidroponik bersama Power ini. Hal ini menjadi penyemangat untuk segera memuwujudkan program pertanian hidroponik di wilayah kami,” tukasnya.
Sementara itu, perwakilan Pipa Power kota Bengkulu, Rubi Kurniawan, turut bersyukur bahwa kegiatan yang digelar pihaknya mendapat dukungan luar biasa baik dari warga maupun aparat pemerintah di Kota Bengkulu.
“Kami berharap ilmu bercocok tanam secara hidroponik yang diberikan bisa berkelanjutan dengan menjadikan Kecamatan Selebar dan Singaran Pati menjadi kota yang berketahanan pangan melalui sistem pertanian hidroponik,” ucap Rubi.
Namun Rubi mengingatkan bahwa pentingnya penggunaan pipa yang baik dan aman dalam menjalankan pertanian hidroponik. Mengingat saat ini banyak pipa yang beredar di masyarakat dengan harga yang relatif murah, namun tidak menjamin keamanan dan kesehatan bagi warga.
“Timbal yang terkandung dalam pipa sangat berbahaya bagi kesehatan bila dikonsumsi setiap hari. Ini penting untuk menjadi perhatian warga yang berminat bercocok tanam dengan sistem hidroponik. Untuk itu Pipa Power berkomitmen untuk memproduksi Pipa yang Kuat dan Bebas Timbal, sehingga aman untuk kesehatan.” pungkasnya.(*)
