Cirebon Bersiap Mengembangankan Pertanian Hidroponik
CIREBON – Pelatihan pertanian Hidroponik bersama Power di kantor Kecamatan Lemahwungkuk, Cirebon, Jawa Barat disambut antusias warga. Sebanyak 20 perwakilan kelurahan di wilayah tersebut mengikuti pelatihan Hidroponik bersama Power di kantor Kecamatan Lemahwungkuk, Selasa (20/2).
Menurut Camat Lemahwungkuk, Kusno, berharap para peserta dapat memanfaatkan pelatihan ini sebaik mungkin. “Ilmu cara menanam hidroponik merupakan harta yang berharga bagi masyarakat Cirebon,” ungkap Kusno.
Lebih lanjut Kusno menambahkan bahwa kegiatan ini dapat menjadi awal berkembangnya tanaman hidroponik di wilayah Cirebon. Meski relatif masih memiliki cukup lahan, namun Kusno menilai pertanian hidroponik ini dapat dijadikan sebagai upaya peningkatan sektor kesediaan pangan di wilayahnya.
“Hidroponik ini bisa menjadi alternatif bertani bagi warga maupun petani. Tentunya untuk meningkatkan produksi pertaniannya. Kami sangat mengapresiasi kegiatan yang digagas oleh Pipa Power ini,” ucap Kusno.
Sementara itu dalam kesempatan yang sama, perwakilan Pipa Power, Kristian, mengatakan digelarnya kegiatan ini semata untuk mengedukasi masyarakat untuk dapat hidup lebih sehat. Salah satunya dengan cara mengkonsumsi sayur mayur yang ditanam melalui sistem hidroponik.
Kristian mengungkapkan penanaman dengan sistem hidroponik salah satunya dapat dilakukan dengan pipa. Kristian mengingatkan masyarakat untuk tidak asal memilih pipa. “Di Indonesia hanya Pipa Power satu-satunya pipa yang tanpa timbal, jadi masyarakat harus pintar memilih pipa yang baik. Karena jika timbal dikonsumsi setiap hari melalui air yang dialirkan di pipa akan berdampak tidak baik bagi kesehatan,” tandasnya.
Berdasarkan hal inilah, maka dikatakan Kristian pihaknya menggelar kegiatan pelatihan Hidroponik bersama Power ini. “Sehingga warga dapat memperoleh ilmu bagaimana menanam hidroponik yang benar dengan menggunakan Pipa Power yang tidak berisiko bagi kesehatan,” pungkasnya.(*)
