Jambi Siap Bangun Sentra Pertanian Hidroponik
JAMBI – Sentra pertanian hidroponik akan dikembangkan di wilayah Jambi. Sehingga sektor ini dapat menjadi usaha baru bagi warga Jambi.
Rencana penyediaan sarana tersebut diungkapkan Camat Jambi Timur, Rahmat Sugiharto saat membuka pelatihan dan lomba Hidroponik bersama Power di aula kantornya.
Namun untuk merealisasikannya, dibutuhkan keseriusan warga dalam menekuni sektor ini. “Jangan sampai sudah dibuatkan sentra hidroponik, tidak ada sayuran yang diproduksi. Jadi memang diperlukan komitmen dari warga untuk mengembangkan pertanian ini di wilayah Jambi Timur,” tandas Rahmat.
Lebih lanjut ia meyakini bahwa pertanian hidroponik memiliki potensi ekonomi yang cukup tinggi. Di mana banyak dari warga yang memilih mengkonsumsi sayuran hidroponik dibanding hasil panen pertanian konvensional. “Jaminan kesehatan tentunya menjadi alasan bahwa sayuran hidroponik saat ini sangat diminati. Hal itulah yang harus dilihat menjadi peluang ekonomi,” ucap Rahmat di hadapan 60 warganya yang menjadi peserta pelatihan dan lomba.
Oleh sebab itu, Rahmatpun berharap agar pelatihan ini dimanfaatkan dengan maksimal. Sehingga ilmu yang diberikan pembimbing bisa diserap dan segera diimplementasikan di lingkungan warga. “Jangan sia-siakan kegiatan ini. Karena memang sangat bermanfaat,” pintanya.
Hal yang sama juga diungkapkan Camat Kota Baru, Feriadi yang wilayahnya juga digelar pelatihan dan lomba Hidroponik bersama Power. Dikatakan Feriadi, pihaknya atas nama warga sangat bersyukur bahwa dari 11 kecamatan di Jambi, wilayah Kecamatan Kota Baru menjadi salah satu tempat yang dipilih Pipa Power untuk kegiatan ini.
“Pipa Power bukan hanya memberikan ilmu cara bercocok tanam hidroponik. Namun juga memberi keuntungan bagi kami semua. Karena hasil panen hidroponik bisa dijual dan bisa menambah pendapatan warga,” kata Feriadi.
Keuntungan lainnya kalaupun nanti sayuran yang diproduksi tidak dijual, warga dapat memperolah sayur mayur yang kualitas kebersihan dan kesehatannya terjamin. Sehingga warga utamanya ibu-ibu tidak perlu repot lagi ke pasar untuk membeli sayuran. “Cukup tinggal petik di pekarangan rumah, sudah bisa makan sayuran yang berkualitas,” imbuhnya.
Sementara itu, perwakilan Pipa Power, Arif, bersyukur atas sambutan yang diberikan aparat Kecamatan Jambi Timur dan Kecamatan Kota Baru terhadap kegiatan pihaknya. Lebih lanjut Arif menyatakan bahwa tujuan digelarnya kegiatan ini bukan hanya sekedar mengenalkan bagaiman cara bertani hidroponik. Namun lebih dari itu. “Kita mengadakan ini untuk satu tujuan yaitu mengenalkan hidroponik yang menggunakan pipa tanpa timbal. Sehingga sayuran yang dihasilkan dapat lebih baik dan terjaga kualitasnya,” ujar Arif.
Dikatakannya banyak pipa dapat digunakan untuk menjadi bahan hidroponik. Tapi tanpa disadari, bahwa tidak semua pipa aman bagi kesehatan. Ini tidak lepas dari adanya kandungan timbal di dalamnya. Sehingga bila terkonsumsi setiap hari maka akan berisiko bagi kesehatan.
“Karena itulah berdasarkan dari penelitian yang dilakukan, Pipa Power berinovasi dengan memproduksi pipa tanpa timbal. Sehingga sayuran yang kita konsumsi melalui penanaman hidroponik aman bagi kesehatan. Termasuk air yang dialirkan dengan menggunakan Pipa Power dapat kami pastikan steril dari timbal,” tegasnya.
Tidak hanya itu guna menunjang pertanian hidroponik, Pipa Power telah menyediakan Hidroponik Set Power, pipa yang telah dirancang untuk mempermudah warga bercocok tanam hidroponik. “Sekarang Pipa Power dapat mudah diperoleh di toko-toko bangunan terdekat,” pungkasnya.(*)