Pentingnya Ketahanan Pangan

Bandung – Acara Launching & workshop Kampung Hidroponik bersama Power bekerjasama dengan Pemerintahan Kabupaten Bandung pada hari Senin, 6 November 2017 di gedung Moch Toha Pemerintahan Kabupaten Bandung telah digelar mulai pukul 08.00 s.d selesai.

Bercocok tanam sistem hidroponik mulai disukai oleh masyarakat, khususnya masyarakat perkotaan. Karena selain lebih mudah dan bersih, bercocok tanam Hidroponik sangat memungkinkan dilakukan pada lahan terbatas/sempit. Selain itu dengan sistem Hidroponik penggunaan air lebih sedikit, masa panen lebih cepat dan tanaman yang dihasilkan lebih segar dan sehat. Media yang digunakan untuk bercocok tanam Hidroponik juga mudah didapat, yaitu menggunakan pipa dan air yang telah diberi nutrisi untuk pertumbuhan tanaman.

Pipa Power merupakan satu-satunya pipa tanpa timbal sangat cocok digunakan untuk media tanam hidroponik. Pipa Power aman digunakan untuk budidaya tanaman hidroponik, dan tentunya tetap menjaga nutrisi tanaman menjadi lebih sehat, tanaman menjadi lebih subur dan segar tanpa takut terinjeksi timbal pada tanaman.

Dalam acara ini dihadiri oleh pihak yang berkompeten untuk membicarakan kegiatan launching dan Workshop Kampung Hidroponik bersama Pipa Power. Diantaranya Ibu. ADE YENI NOBERTI, S.Sos, M.Si – Kepala Bidang Konsumsi & Keamanan Pangan Dinas Pangan & Perikanan Kabupaten Bandung beliau memberikan sambutan tentang pentingnya ketahanan pangan sekaligus membuka secara resmi perlombaan kampung hidroponik bersama pipa power yang diikuti oleh 31 KWT (Kelompok Wanita Tani) dari 31 kecamatan se Kabupaten Bandung. Berikutnya Bpk. RONI HARTANTO GUNAWAN, SP – Pakar Hidroponik, dalam workshopnya menerangkan bagaimana cara yang tepat budidaya tanaman dengan system hidroponik. Pembekalan kepada peserta juga didukung display tanaman agar peserta bisa melihat secara langsung tanaman hidroponik dengan Pipa Power. Masing-masing kelompok peserta juga diberi modul Pipa Power hidroponik secara gratis dan dilanjut dengan sesi tanya jawab perserta kepada pakar hidroponik.

Sementara itu, ADHI PRANARKO, perwakilan dari Pipa Power mengatakan, produknya kuat dan aman untuk kesehatan karena satu-satunya pipa di Indonesia yang bebas timbal sehingga lebih sehat dan sangat cocok digunakan untuk media tanam hidroponik.

Acara ini diawali dengan penampilan tari Tani dan Rampag Gendang yang ditampilkan sebagai hiburan yang ada dalam rangkaian acara launching dan workshop kampung hidroponik bersama Power. Peresmian perlombaan Kampung Hidroponik ini ditandai dengan penyerahan secara simbolis modul Pipa Power hidroponik kepada peserta.

Disela-sela acara, MC memberikan beberapa kuis pertanyaan mengenai apa yang disampaikan dalam sesi workshop dan audience yang berhasil menjawab mendapatkan hadiah.